Istilah Ka'bah adalah bahasa al quran dari kata "ka'bu" yg berarti "mata kaki" atau tempat kaki berputar bergerak untuk melangkah. QS al-Ma'idah 5:6 dalam Al-quran menjelaskan istilah itu dengan "Ka'bain" yg berarti 'dua mata kaki' dan ayat QS al-Ma'idah 5:95-96 mengandung istilah 'ka'bah' yang artinya nyata "mata bumi" atau "sumbu bumi" atau kutub putaran utara bumi.
1. Mekah merupakan wilayah yang memiliki gaya gravitasi paling tinggi.
Ka’bah dan sekitarnya merupakan sebuah
area dengan gaya gravitasi yang tinggi. Ini menyebabkan satelit,
frekuensi radio ataupun peralatan teknologi lainnya tidak dapat
mengetahui isi di dalam Ka’bah. Selain itu, tekanan gravitasi tinggi
juga menyebabkan kadar garam dan aliran sungai bawah tanah tinggi.
Inilah yang menyebabkan salat di Masjidil Haram tidak akan terasa panas
meskipun tanpa atap di atasnya.
Tekanan gravitasi yang tinggi memberikan kesan langsung kepada sistem
imun tubuh untuk bertindak sebagai pertahanan dari segala macam
penyakit.
2. Akibat adanya tekanan gravitasi yang
tinggi ini akan berdampak langsung pada sistim imun tubuh untuk
bertindak sebagai pertahanan dari segala macam penyakit.
3. Gravitasi tinggi, sama dengan ion
negatif yang berkumpul disitu juga tinggi, maka dari itu doa-doa yang
dipanjatkan disana akan termakbul. Karena disitulah tempat gema atau
ruang dalam waktu yang bersamaan.
4.
Apa yang diniatkan dalam hati adalah gema yang tidak bisa di dengar
namun frekuensinya dapat terdeteksi. Pengaruh elektron menyebabkan
kekuatan internal kembali tinggi, sehingga akan semangat dalam melakukan
ibadah, tidak ada sifat putus asa, memiliki keinginan untuk terus
hidup, dan menciptakan rasa penyerahan diri secara sepenuhnya kepada
Allah SWT.
5. Gelombang radio tidak dapat mendeteksi posisi Ka’bah.
6. Teknologi tertinggi dalam satelit
tidak bisa meneropong apa yang terdapat di dalam Ka’bah, yang disebabkan
karena tingginya gravitasi.
7. Tempat yang paling tinggi tekanan
gravitasinya, memiliki kandungan garam dan aliran banyak anak sungai di
bawah tanah. Oleh karena itulah ketika sholat di Masjidil Haram dalam
cuaca yang terik di tempat yang terbuka tetap berasa dingin.
8. Bukan hanya sekedar bangunan persegi,
tetapi Ka’bah juga merupakan tempat ajaib yang menjadi pusat energi,
gravitasi, zona magnet nol, dan juga tempat yang paling dirahmati.
9. Dengan tidur menghadap posisi Ka’bah
secara otomatis otak tengah akan terangsang sangat aktif sampai tulang
belakang dan menghasilkan sel darah.
10. Pergerakan mengelilingi Ka’bah
dengan melawan arah jarum jam memberikan energi hidup dari alam semesta.
Semua yang ada di alam ini bergerak menurut lawan jam. Karena Allah
telah menentukan semuanya seperti itu.
11. Peredaran darah, atau apa saja yang
ada dalam tubuh manusia bergerak sesuai lawan jarum jam. Maka dari itu
justru dengan mengelilingi Ka’bah melawan jarum jam, berarti membuat
sirkulasi darah dalam tubuh meningkat yang akan berujung kepada
penambahan energi. Oleh karena itu orang yang berada di seputaran Ka’bah
selalu berenergi, sehat, dan panjang umur.
12. Simbol dari bilangan angka tujuah
adalah yang berarti tidak terhingga banyaknya. Atau kata lain, angka
tujuh itu memiliki makna tidak terbatas. Dan dengan melakukan tujuh kali
putaran sesungguhnya kita telah melakukan ibadah yang tidak terbatas
banyaknya.
13. Larangan memakai topi,songkok,
atau tutup kepala karena rambut dan bulu roma, khususnya pria merupakan
ibarat antena untuk menerima gelombang positif yang secara langsung
dipancarkan dari Ka’bah. Oleh karena itu setelah melakukan ibadah haji,
kita akan seperti bayi yang baru dilahirkan karena segala hal yang buruk
telah tergantikan dengan cahaya yang baru.
14. Proses akhir yang akan melakukan
cukur rambut atau tahalul memiliki tujuan untuk melepaskan diri dari
larangan dalam ihram. Namun rahasia sebenarnya di balik itu adalah untuk
membersihkan antena atau reseptor dari kekotoran. Sehingga hanya
gelombang yang baik saja yang akan diterima oleh tubuh.
15. Ka'bah merupakan pusat bumi
16. Makkah atau Greenwich ?
Berdasarkan pertimbangan yang seksama
bahwa Makkah berada tengah-tengah bumi sebagaimana yang dikuatkan oleh
studi-studi dan gambar-gambar geologi yang dihasilkan satelit, maka
benar-benar diyakini bahwa Kota Suci Makkah, bukan Greenwich, yang
seharusnya dijadikan rujukan waktu dunia. Ada banyak argumentasi ilmiah , membuktikan bahwa Makkah merupakan
wilayah nol bujur sangkar yang melalui kota suci tersebut, dan ia tidak
melewati Greenwich di Inggris. GMT dipaksakan pada dunia ketika
mayoritas negeri di dunia berada di bawah jajahan Inggris. Greenwich di
UK adalah tempat asal Greenwich Mean Time (GMT) sejak tahun 1884. GMT
kadang disebut Greenwich Meridian Time karena diukur dari garis
Greenwich Meridian Line di Institut Observatoru (the Royal Observatory)
di Greenwich. Greenwich adalah patokan zona-zona waktu dunia yang saat
ini masih digunakan. nah, ini tambahan dari saya, Imam Ja’far bersabda: Ka’bah diberi nama Ka’bah karena ia adalah pusat dunia.(wasail
syiah- kalo ga salah, tapi yang pasti ana pernah menemukan ini) wahai
umat islam harusnya penghitungan waktu kita, bukan dari greenwich, tapi
dari ka’bah.17. Makkah tidak pernah sepi
18. Ka’bah mengeluarkan sinar radiasi
Planet bumi mengeluarkan semacam radiasi,
yang kemudian diketahui sebagai medan magnet. Penemuan ini sempat
mengguncang National Aeronautics and Space Administration (NASA), badan
antariksa Amerika Serikat, dan temuan ini sempat dipublikasikan melalui
internet. Namun entah mengapa, setelah 21 hari tayang, website yang
mempublikasikan temuan itu hilang dari dunia maya.
Namun demikian, keberadaan radiasi itu tetap diteliti, dan akhirnya
diketahui kalau radiasi tersebut berpusat di kota Makkah, tempat di mana
Ka’bah berada. Yang lebih mengejutkan, radiasi tersebut ternyata
bersifat infinite (tidak berujung). Hal ini terbuktikan ketika para
astronot mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih tetap
terlihat. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki
karakteristik dan menghubungkan antara Ka’bah di planet bumi dengan
Ka’bah di alam akhirat.19. Zero Magnetism Area
Di tengah-tengah antara kutub utara dan
kutub selatan, ada suatu area yang bernama ‘Zero Magnetism Area’,
artinya adalah apabila seseorang mengeluarkan kompas di area tersebut,
maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya
tarik yang sama besarnya antara kedua kutub.
Itulah sebabnya jika seseorang tinggal di Makkah, maka ia akan hidup
lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak
kekuatan gravitasi. Oleh sebab itu, ketika mengelilingi Ka’ah, maka
seakan-akan fisik para jamaah haji seperti di-charge ulang oleh suatu
energi misterius dan ini adalah fakta yang telah dibuktikan secara
ilmiah.20. Tempat ibadah tertua
Pembangunan Ka’bah telah dilakukan sejak
zaman Nabi Adam AS. Ada pula sumber yang menyebutkan, Ka’bah telah
dibangun semenjak 2000 tahun sebelum Nabi Adam diturunkan.
Pembangunannya pun memerlukan waktu yang lama karena dilakukan dari masa
ke masa.
Menurut sebagian riwayat, Ka’bah sudah
ada sebelum Nabi Adam AS diturunkan ke bumi, karena sudah dipergunakan
oleh para malaikat untuk tawwaf dan ibadah. Ketika Adam dan Hawa terusir
dari Taman Surga, mereka diturunkan ke muka bumi, diantar oleh malaikat
Jibril. Peristiwa ini jatuh pada tanggal 10 Muharam.
21. Ka’bah memancarkan energi positif
Ka’bah dijadikan sebagai kiblat oleh
orang yang salat di seluruh dunia, karena orang salat di seluruh dunia
memancarkan energi positif apalagi semua berkiblat kepada Ka’bah. Jadi
dapat Anda bayangkan energi positif yang terpusat di Ka’bah, dan juga
menjadi pusat gerakan salat sepanjang waktu karena diketahui waktu salat
mengikuti pergerakan matahari. Itu artinya, setiap waktu sesuai gerakan
matahari selalu ada orang yang sedang salat. Jika sekarang seseorang di
sini melakukan salat Dhuhur, demikian pula wilayah yang lebih barat
akan memasuki waktu Dhuhur dan seterusnya atau dalam waktu yang
bersamaan orang Indonesia salat Dhuhur orang yang lebih timur melakukan
salat Ashar demikian seterusnya.
Memandang Ka’bah dengan ikhlas akan
mendatangkan ketenangan jiwa. Aturan untuk tidak mengenakan topi atau
kepala saat beribadah haji juga memiliki banyak manfaat. Rambut yang ada
di tubuh manusia dapat berfungsi sebagai antena untuk menerima energi
postif yang dipancarkan Ka’bah.
22. Makkah
adalah Pusat dari lapisan-lapisan langit
Ada beberapa ayat dan hadits
nabawi yang menyiratkan fakta ini. Allah berfirman, '
Hai golongan jin dan manusia,
jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka
lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan.'
(QS ar-Rahman 55:33)
Kata aqthar adalah bentuk jamak
dari kata 'qutr' yang berarti diameter, dan ia mengacu pada langit dan bumi
yang mempunyai banyak diameter.
Dari ayat ini dan dari beberapa
hadits dapat dipahami bahwa diameter lapisan-lapisan langit itu di atas
diameter bumi (tujuh lempengan bumi). Jika Makkah berada di tengah-tengah bumi,
maka itu berarti bahwa Makkah juga berada di tengah-tengah lapisan-lapisan
langit.
Selain itu ada hadits yang
mengatakan bahwa Masjidil Haram di Makkah, tempat Ka'bah berada itu ada di
tengah-tengah tujuh lapisan langit dan tujuh bumi (maksudnya tujuh lapisan
pembentuk bumi).
PERACAYA ATAU TIDAK???ITULAH FAKTANYA....
No comments:
Post a Comment
Ayo guys, berikan komentarmu! dan Jangan lupa patuhi peraturan dibawah ini :
- Berkomentarlah dengan kalimat yang baik dan sopan
- Boleh bertanya kepadaku jika kurang jelas. Insya'allah akan aku jawab
- Dilarang KERAS!! berkomentar yang mengandung unsur Negatif,SARA, Pornografi dan Judi
- Dilarang berkomentar yang tidak berhubungan dengan topik
- Dilarang promosi usaha (travel,olshop,obat,dll) dikolom komentar ini, dicbox saja boleh asal tidak nyepam
- No anonymous,unknown or delete -,-
- Tidak mematuhi? HAPUS!! Admin sering online untuk memantau blog ini
- Repost?credit please.....