>

Thursday, January 08, 2015

Isi Dalam Ka'bah


Ya, mendengar kata ka'bah tentu kita ingin kesana bukan? namun tidak semua orang yang dapat memasuki isi dalam ka'bah, dan hal itulah yang membuat banyak orang yang bertanya-tanya "apa sih isi dalam ka'bah sebenarnya?" berikut ulasanya.... :



Sebagaimana yang diperlihatkan dokumenter Kerajaan Arab Saudi, isi dalam Ka’bah hanya berupa ruangan kosong. Bahagian dalam Ka’bah terdapat tiga pilar dari kayu gaharu terbaik. Panjang satu pilar sekitar seperempat meter atau setengah meter berwarna campuran antara merah dan kuning. Ketiga pilar ini berjejer lurus dari utara ke selatan.
Pada awal abad ini (tahun 2000-an), bagian bawah ketiga pilar retak yang kemudian diperbaiki dengan diberi kayu melingkar di sekelilingnya. Ketiga pilar ini dibuat atas inisiatif Abdullah ibn Al Zubair tiga abad yang lalu. Meski demikian, ketiganya masih tetap kokoh hingga saat ini.
Atap dalam Ka’bah penuh dengan ukiran-ukiran mengagumkan, selain diberi lampu-lampu indah yang terbuat dari emas mumi dan dari per­hiasan-perhiasan indah lainnya. Lantai Ka’bah dibuat dari batu pualam putih.
Dinding Ka’bah bagian dalam dibalut dengan batu pualam war­na-warni dan dihiasi dengan ukiran bergaya Arab. Terdapat tujuh papan yang menempel di dinding ini yang bertuliskan nama-nama orang yang pernah merenovasi atau menambahkan sesuatu yang batu di dalam Ka’bah atau Masjidil Haram.
Dikatakan bahwa tembok Syadzarwan adalah bangunan tambahan pada Ka’bah yang dikerjakan oleh kaum Quraisy. Menurut mazhab Syafi’i dan Maliki, tembok Syadzarwan termasuk bagian Ka’bah, sehingga jamaah haji yang bertawaf harus berada di luarnya. Pendapat sebaliknya dikatakan oleh mazhab Hanafi. Menurut mereka, tembok Syadzarwan bukan merupakan bagian Ka’bah.
Adapun mazhab Hanbali memilih berada di antara dua pendapat di atas. Menurut mereka, menjauhi tembok itu sangat dianjurkan, tetapi seandainya jamaah melakukan tawaf di dalamnya maka tawafnya tetap sah dan tidak sampai rusak.
Yang jelas, belum diketahui secara pasti kapan pertama kali tembok Syadzarwan dibangun. Setiap kali Masjidil Haram dipugar, tempat-tempat di sekitarnya juga dipugar. Yang pasti, tembok Syadzarwan mengalami pemugaran pada tahun 542 H, 636 H 660 H, dan 1010 H.

Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian guys...

No comments:

Post a Comment

Ayo guys, berikan komentarmu! dan Jangan lupa patuhi peraturan dibawah ini :

- Berkomentarlah dengan kalimat yang baik dan sopan
- Boleh bertanya kepadaku jika kurang jelas. Insya'allah akan aku jawab
- Dilarang KERAS!! berkomentar yang mengandung unsur Negatif,SARA, Pornografi dan Judi
- Dilarang berkomentar yang tidak berhubungan dengan topik
- Dilarang promosi usaha (travel,olshop,obat,dll) dikolom komentar ini, dicbox saja boleh asal tidak nyepam
- No anonymous,unknown or delete -,-
- Tidak mematuhi? HAPUS!! Admin sering online untuk memantau blog ini
- Repost?credit please.....